Kehidupan Religius Tetap Berdetak Kencang di masjid Darussa’adah Tembagapura

Masjid Darussa'adah Tembagapura

(Tembagapura,pdlFile.com) Di urat nadi Tembagapura, di mana gemerlap teknologi dan hiruk pikuk aktivitas pertambangan berpadu, tersembunyi sebuah oase spiritual yang menyejukkan: Masjid Darussa’adah Tembagapura. Di sana, di tengah kesibukan para karyawan, denyut kehidupan religius berdetak kencang, menjadi saksi bisu tentang harmoni antara iman dan kesuksesan.

Setiap kali azan berkumandang, Masjid Darussa’adah Tembagapura dipenuhi oleh jamaah yang khusyuk. Dua hingga tiga shaf karyawan berbaris rapi, menunaikan shalat lima waktu dengan penuh kekhusyukan. Bahkan di waktu subuh yang dingin, dua shaf jamaah setia hadir, menyambut fajar dengan lantunan ayat suci Al-Quran. Kebiasaan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi sebuah manifestasi dari budaya Muslim yang kuat, yang berakar dalam kehidupan sehari-hari para karyawan.

Kehadiran jamaah yang konsisten di Masjid Darussa’adah Tembagapura adalah bukti nyata bahwa kesuksesan tidak selalu identik dengan hedonisme. Di Tembagapura, kesuksesan justru diukur dari kedekatan dengan Sang Pencipta, dari ketaatan dalam menjalankan ibadah, dan dari kemampuan untuk memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.

Shalat lima waktu, bagi umat Muslim, adalah tiang agama. Ia bukan sekadar kewajiban ritual, tetapi juga sebuah disiplin spiritual yang membentuk karakter. Ketepatan waktu dalam shalat mengajarkan kedisiplinan, kekhusyukan dalam shalat melatih konsentrasi, dan keikhlasan dalam shalat menumbuhkan kerendahan hati.

Para karyawan di Tembagapura, dengan kesibukan mereka yang padat, membuktikan bahwa kesuksesan dan ketaatan dapat berjalan beriringan. Mereka tidak membiarkan kesibukan duniawi melalaikan kewajiban spiritual. Sebaliknya, mereka menjadikan ibadah sebagai sumber kekuatan, inspirasi, dan ketenangan dalam menjalani kehidupan.

Kebiasaan membaca Al-Quran setelah shalat subuh menambah dimensi spiritual dalam kehidupan mereka. Ayat-ayat suci Al-Quran menjadi penyejuk hati, pedoman hidup, dan sumber kebijaksanaan dalam menghadapi tantangan dunia kerja.

Budaya Muslim yang kuat di Tembagapura ini menjadi teladan bagi kita semua. Ia mengajarkan bahwa kesuksesan sejati tidak hanya diukur dari pencapaian materi, tetapi juga dari kedekatan dengan Sang Pencipta. Ia mengajarkan bahwa waktu adalah amanah yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, baik untuk urusan dunia maupun akhirat.

Di tengah gemerlap dunia modern yang seringkali menjauhkan manusia dari nilai-nilai spiritual, Tembagapura hadir sebagai oasis yang menyejukkan. Di sana, budaya Muslim yang kuat menjadi bukti nyata bahwa iman dan sukses dapat berjalan beriringan, menciptakan harmoni yang indah dalam kehidupan. (mustaqiem eska)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *